ketika memutuskan untuk menulis lagi sebenarnya otak saya sedang kosong dan tidak punya ide sama sekali...
tapi ketika saya teringat sebuah moment tadi malam saya pun merenung...dan lampu di kepala saya kembali menyala!! :D
saya tiba-tiba teringat banyak peristiwa dimana kita membagi tawa dan tangis bersama...
saling menyeka air mata satu sama lain sambil bergenggaman erat dan berkata "kita akan seperti ini selamanya"...entah itu air mata bahagia atau air mata sakit karna kenyataan yang tidak bisa kita terima...
"kita"...
bahagia karna "kita" saling memiliki...
bahagia karna "kita" saling mengisi...
bahagia karna "kamu" ada untuk "saya"..."saya" ada untuk "kamu"...dan "mereka" ada untuk "kita"...
atau...
kenyataan bahwa "kamu" dan "saya" saling menyakiti...
kenyataan bahwa "kamu" dan "saya" saling menghianati...
dan kenyataan bahwa "mereka" meninggalkan "kita"...
siapa "kamu"..."kamu" adalah seseorang yang seharusnya mendampingi "saya"...
yang menggenggam tangan "saya"...dan menyediakan dadanya ketika "saya" butuh sebuah sandaran...
siapa "saya"..."saya" adalah orang yang selalu ingin mendampingi "kamu"...menjadi tongkat ketika langkahmu mulai terasa berat...menjadi tameng ketika kepedihan berusaha menjamahmu...dan menjadi penawar ketika sakit menyentuhmu...
siapa "mereka"..."mereka" adalah sahabat...yang mendengarkan keluh "kita"...mengisi hidup "kita" dengan tawa dan cerita...membagi duka dan suka nya bersama "kita" tanpa pamrih...
"mereka" adalah "saya" ketika "saya" tidak ada untuk "kamu"...
"mereka" adalah "kamu" ketika "kamu" tidak ada untuk "saya"...
ibarat warna...
"saya" adalah hitam..."kamu" adalah putih...dan "mereka" adalah abu-abu...
"saya" adalah merah..."kamu" adalah kuning...dan "mereka" adalah orange...
"saya"...tanpa "kamu" "saya" akan tetap menjadi "saya"...
tapi tanpa "mereka" "saya" bukan apa-apa...
begitu juga sebaliknya...
"saya" masih bisa tersenyum ketika "kamu" lebih memilih "mereka" daripada "saya"...
tapi "saya" menangis ketika "kamu" lebih memilih dirimu tanpa memandang "mereka"...
mungkin saat ini "saya" dan "kamu" sudah tidak ada...tapi "mereka" selalu ada untuk "kamu" dan "saya"...
ketika "saya" mendengar bahwa "kamu" menjauhi "mereka" hati "saya" perih...
apa "kamu" lupa siapa "kamu" seandainya "mereka" tidak ada??
"kamu" bukan siapa-siapa tanpa "mereka"...
siapa "mereka"...
"mereka" teman "kamu"...teman "saya"...
orang-orang yang pernah berjasa pada "kita"...
yang pernah mendampingi "kita"...
pernah memberi "kita" kekuatan...
bahkan ketika "kamu" dan "saya" sudah tidak menjadi "kita"...
akhir kata...
"saya" bersyukur karna "saya" masih memiliki "mereka"...
walaupun "saya" dan "kamu" sudah tidak menjadi "kita"...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar